Beberapa waktu lalu, Nvidia secara resmi mengumumkan segera melepas produk proseor mereka bernama Nvidia Grace yang ditujukan untuk pasar prosesor server. Kabar baru juga datang dari startup perancang prosesor semikonduktor asal Santa Clara, California, Ampere Computing, yang dalam waktu dekat akan menjadi perusahaan publik dengan kata lain akan melantai di bursa saham Amerika.
Rencana untuk menjadi perusahaan publik ini tentu akan memberikan Ampere kucuran dana dan potensi akses ke berbagai investasi yang bisa mereka lakukan. Sebelumnya, Oracle, perusahaan cloud computing asal Amerika, telah menginvestasikan dana mereka ke Ampere sebesar 426 juta USD. Pendanaan ini bisa membantu usaha Ampere guna memperbesar market mereka di sektor teknologi prosesor untuk data center sekaligus mengurangi dominasi Intel dan AMD di market server.
Ampere merupakan perusahaan semikonduktor tanpa pabrik (fabless semiconductor company) yang didirikan pada tahun 2017 oleh salah satu mantan eksekutif Intel, Renée James. Ampere sendiri menggunakan teknologi arsitektur ARM pada desain prosesor mereka. Basis asrtitektur ARM pada produk Ampere merupakan tantangan bagi Intel dan AMD yang masih menggunakan basis arsitektur x86. Microsoft dan Oracle menjadi dua pelanggan terbesar dan telah menginvestasikan uang mereka di startup ini. Akankah Nvidia bersama Ampere akan mengurangi dominasi Intel dan AMD di pasar prosesor server?
Sumber : Protocol, Ampere Computing
EmoticonEmoticon