Nissan telah mengumumkan bahwa mereka ingin mengakhiri produksi mobil dengan mesin pembakaran dan fokus pada pengembangan mobil listrik sebagai gantinya. Bersama dengan Nasa, Nissan akan segera merevolusi teknologi baterai mobil listrik. Rencana jangka panjang kerjasama ini untuk menciptakan baterai all-solid-state yang kecil dan lebih murah untuk menggantikan baterai lithium-ion pada tahun 2028 mendatang. Lithium-ion battery saat ini masih menjadi baterai utama untuk produk mobil listrik Nissan dan tentunya mobil listrik pada umumnya. Dikutip dari interestingengineering, tipe baru baterai ini akan memiliki ukuran setengah dari baterai biasa dan pengisian yang hanya 15 menit saja.
Baterai all-solid-state merupakan baterai yang diciptakan dengan menggunakan elektroda yang solid dan beberapa komponen yang lain. Berbeda dengan tipe baterai lithium-ion yang menggunakan komponen liquid polymer, baterai all-solid-state memiliki rapat energi yang rendah. Akan tetapi, penelitian terbaru menunjukkan bahwa pengembangan teknologi ini akan menjadi daya tarik baru industri mobil listrik dan aplikasi lainnya.
Perilisan mobil listrik yang menggunakan baterai all-solid-state yang akan selesai dikembangkan di tahun 2028 merupakan salah satu visi jangka panjang yang dimiliki Nissan yang mereka sebut dengan Nissan Ambition 2030. Pengembangan baterai ini akan dimulai di awal tahun 2024 di Yokohama Plant dengan material, desain, dan proses manufaktur yang akan di kaji lebih lanjut di fasilitas produksi milik mereka.
Mobil listrik menjadi salah satu upaya dunia saat ini untuk mengurangi krisis iklim. Mobil listrik sendiri menggunakan baterai sebagai komponen utama penyuplai energi. Nissan menargetkan mobil listrik memiliki biaya penggunaan yang sama dengan mobil dengan bahan bakar fosil dengan mereduksi biaya per kWh baterai all-solid-state menjadi $75 pada 2028 dan $65 pada tahun-tahun setelahnya. Tipe baterai baru ini juga diharapkan dapat digunakan pada banyak alat elektronik sebagai pengganti baterai lithium-ion. Penelitian dan pengembangan tipe baterai baru ini diharapkan akan memberikan performa yang lebih baik pada mobil listrik dan memberikan biayan produksi yang lebih murah sehingga tujuan mengurangi krisis iklim dapat tercapai.
Sumber : Protocol, Interestingengineering
EmoticonEmoticon